ENAM HARI LIMA MALAM BERTUALANG KELUARGA KE BANGKOK (13)
Blusukan dengan menyusur jalanan sebuah kota adalah bentuk wisata tersendiri. Di samping menjadi banyak lebih tahu keseharian dan aktivitas masyarakat lokal, ada banyak hal di luar mainstream pengetahuan ataupun pengalaman yang kita dapatkan. Saat berkesempatan menyambangi kota Bangkok selama beberapa hari, kamipun memanfaatkan beberapa kali kesempatan untuk wisata blusukan ria tersebut.
Tak perlu jauh-jauh, di pagi hari saat tepat matahari terbit, kami sengaja berjalan di sekitar tempat menginap. Kadang hanya menyusuri jalanan besar. Sesekali sedikit masuk jalanan yang lebih sempit dan masuk ke gang-gang kampung. Dengan cara ini kami bisa lebih “membumi” untuk mengenali keaslian wajah Bangkok dari dekat dan dengan mata kepala langsung.
Salah satu yang kami dapati dalam beberapa kali jalan blusukan di pinggiran jalan adalah beberapa jenis jajanan jalanan. Memang secara umum Bangkok lebih terdepan perihal ketertiban di kanan-kiri jalanannya. Trotoar tergelar lebar gilar-gilar dan sungguh memanjakan pejalanan kaki. Namun demikian di beberapa titik dan pada waktu-waktu tertentu ada pula pedagang kaki lima yang menjajakan dagangannya, khususnnya jenis jajanan jalanan.
Dari beberapa kali jalan kamipun berkenalan dengan beberapa jenis makanan ringan jajanan jalanan di ibukota Negara Gajah Putih. Ada sosis wafel, es sirup jumbo, lele goreng jumbo, mangoe stick rice, hingga martabak pisang manis. Memang hanya beberapa jajanan jalanan itu yang sempat kami cicipi.
Ngisor Blimbing, 30 Januari 2019